DKI Jakarta
InfoAktual.co.id
Setelah satu dekade absen, Indonesian Blues Association (InaBlues) kembali menggelar Jakarta Blues Festival. Acara ini akan berlangsung pada Jumat (29/11/2024) di Avenue of The Stars, Lippo Mall Kemang, Jakarta Selatan. Festival akan dimulai pukul 14.00 hingga 22.30 WIB dengan tema “Keep The Blues Alive”.
Jakarta Blues Festival pertama kali diadakan pada 2008 dan terakhir kali digelar pada 2014. Tahun ini, festival kembali hadir dengan konsep yang lebih sederhana namun tetap menghadirkan musisi-musisi blues ternama Indonesia.
Festival ini menghadirkan deretan musisi berbakat seperti Gugun Blues Shelter, Endah N Rhesa, Randy Pandugo, Black Horses, Keenan & Nasution Family, hingga Sara Wijayanto. Selain itu, musisi muda seperti Arya Novanda, Ginda Bestari, dan Brainjuice Parlor turut memeriahkan acara.
Ketua InaBlues, Andrianto, mengatakan, “Jakarta Blues Festival kali ini kami desain untuk memperkuat regenerasi musik blues di Indonesia. Musisi muda menjadi salah satu fokus utama kami.”
Festival ini bertujuan untuk memperkenalkan musik blues kepada masyarakat luas sekaligus memberikan apresiasi kepada para musisi Indonesia. Dengan hadirnya musisi muda, InaBlues berharap dapat mencetak generasi baru yang mampu membawa musik blues Indonesia ke kancah internasional.
Menurut Andrianto, “Kami ingin menjadikan Jakarta sebagai ibukota musik blues di Asia. Festival ini juga bertujuan menarik wisatawan mancanegara.”
Berbeda dari sebelumnya yang menggunakan beberapa panggung, tahun ini hanya satu panggung yang disiapkan. Namun, kualitas pertunjukan tetap menjadi prioritas utama penyelenggara.
Acara ini juga digelar secara gratis. Pengunjung tidak perlu membeli tiket untuk menikmati festival ini. Dukungan dari Dinas Pariwisata DKI Jakarta, Bank Mandiri, Citilink, dan Indonesia Jazz n Blues Club (IJBC) membuat festival ini tetap berjalan meski tanpa tiket masuk.
Tidak hanya hiburan, festival ini juga berfungsi sebagai sarana edukasi seni musik kepada masyarakat. Melalui musik blues, pengunjung diajak memahami lebih dalam budaya, sejarah, dan nilai-nilai yang terkandung dalam genre ini.
“Musik blues memiliki cerita yang mendalam tentang kehidupan dan perjuangan. Kami ingin masyarakat lebih memahami itu melalui acara ini,” ungkap Andrianto.
Jakarta Blues Festival sebelumnya pernah menampilkan musisi internasional seperti John Mayall, Gary Clark Jr., dan Ana Popovic. Kehadiran mereka menjadikan festival ini salah satu yang paling bergengsi di Asia.
Meski tahun ini hanya menghadirkan musisi lokal, InaBlues optimis dapat mempertahankan daya tariknya. “Kami percaya musisi Indonesia mampu memberikan pengalaman yang sama hebatnya,” ujar Andrianto.
Dengan kembalinya Jakarta Blues Festival, InaBlues berharap dapat menjaga eksistensi musik blues di Indonesia sekaligus memperkuat posisi Jakarta sebagai pusat musik blues di Asia.
Pewarta: Puput
