Pemerintah Apresiasi UTU Kirim Ratusan Mahasiswa  KKN ke Pelosok Desa

infoaktual aceh 472431a3 26c7 4d4b bb8b 2a39dcfea4a2 1

MEULABOH – INFO AKTUAL | Sedikitnya 775 mahasiswa Universitas Teuku Umar (UTU) dari berbagai program studi resmi dilepas untuk melaksanakan Kuliah Kerja Nyata (KKN) Reguler Angkatan ke-24 di dua kecamatan wilayah Kabupaten Aceh Barat, yakni Kecamatan Woyla Timur dan Kecamatan Sungai Mas.

Prosesi pelepasan para mahasiswa/wi yang akan mengikuti KKN itu dipusatkan di halaman Kantor Bupati Aceh Barat. Selasa, 15/7/25.

Kegiatan ini dihadiri oleh Asisten Pemerintahan dan Keistimewaan Aceh Setdakab Aceh Barat, IFAN MURDANI, S.STP, M.Sc., mewakili Bupati Aceh Barat dalam melepas para mahasiswa.

Turut hadir dalam acara tersebut sejumlah dekan dan dosen dari lingkungan Universitas Teuku Umar, para pejabat Satuan Kerja Perangkat Kabupaten (SKPK), camat dan unsur muspika dari Kecamatan Woyla Timur, Woyla, dan Sungai Mas, serta para orang tua dan wali mahasiswa yang tampak antusias mengikuti rangkaian kegiatan.

Dalam Arahan bupati yang disampaikan, Asisten Pemerintahan, Ifan Murdani, mengatakan, bahwa kegiatan KKN bukanlah sekadar rutinitas akademik tahunan, tetapi merupakan wujud nyata kontribusi universitas dalam pembangunan masyarakat.

Ditekankan, keterlibatan para mahasiswa di tengah-tengah masyarakat desa merupakan kesempatan penting untuk belajar langsung dari realitas sosial sekaligus mengaplikasikan ilmu yang telah diperoleh selama masa perkuliahan.

IMG 20250716 023135“Wilayah Woyla, Woyla Timur dan Sungai Mas yang menjadi lokasi KKN kali ini memiliki tantangan sekaligus potensi besar untuk melakukan kegiatan KKN., banyak hal yang bisa digali dan dikembangkan di tiga Kecamatan tersebut, mulai dari pemberdayaan ekonomi masyarakat, pendidikan, kesehatan, hingga penguatan nilai-nilai sosial dan budaya lokal,” ujar Ifan Murdani.

Pemerintah Aceh Barat menekankan, pentingnya menjalin hubungan baik dengan masyarakat selama menjalankan KKN, serta menjaga nama baik almamater.

Pendekatan yang bersahabat, menghargai kearifan lokal, serta bersinergi dengan aparatur gampong dan tokoh masyarakat dinilai menjadi kunci sukses dalam pelaksanaan KKN.

Lebih lanjut, Ifan berharap pengalaman KKN ini dapat menjadi bekal berharga dalam membentuk pribadi yang kuat, peduli, dan siap membangun negeri dengan cara yang bermartabat.

“Jadikan kegiatan ini sebagai proses pembelajaran dan pengabdian yang tidak hanya memberikan manfaat kepada masyarakat, tetapi juga memperkaya pengalaman hidup kalian sendiri,” pungkasnya.

Diketahui, Program KKN ini akan berlangsung selama beberapa minggu ke depan, di mana para mahasiswa akan ditempatkan langsung di gampong-gampong untuk melaksanakan berbagai program yang telah disusun bersama pihak kampus dan masyarakat setempat.

Dengan semangat pengabdian dan kolaborasi, KKN Universitas Teuku Umar 2025 diharapkan menjadi momentum penting dalam mempererat hubungan antara dunia akademik dan masyarakat, serta memberikan kontribusi nyata terhadap pembangunan berbasis potensi lokal di Aceh Barat.

(edy)