Penukal Abab Lematang Ilir (PALI)
infoaktual.com
Berbagai upaya sudah dilakukan Jajaran Polda Sumsel untuk memberantas permainan bisnis minyak ilegal di Provinsi Sumsel. Namun sepertinya para pemainnya licin bagai belut, masih saja bisa lolos, bahkan bisa melenggang bebas melintas di jalan protokol Kabupaten PALI – Sumatera Selatan.
Buktinya terjadi lagi, sebuah mobil jenis pickup diduga sedang mengangkut BBM ilegal mengalami kebakaran saat melintas di jalan protokol Kabupaten PALI , tepatnya tidak jauh dari Kantor Bupati Kabupaten PALI, KM 10 Kelurahan Handayani Mulya Kecamatan Talang Ubi Kabupaten PALI, Sabtu (24/08/2024).
Dan kejadian seperti ini bukanlah kejadian pertama kali.
Video dan foto terbakarnya mobil pickup yang diduga mengangkut BBM Ilegal asal Kabupaten Musi Banyuasin (MUBA) – Sumsel, dari arah simpang lima Pendopo Talang Ubi menuju ke arah simpang belimbing ini viral di Medsos salah satunya di akun FB sumsel_viral01 yang menampakan petugas pemadam kebakaran dari Damkar PALI sedang berjibaku memadamkan api tang nyaris menyebabkan Kebakaran Lahan dan Hutan (Karhutla) disekitar lokasi.
Banyak selentingan negatif terkait masih maraknya angkutan BBM Ilegal yang melintas di Jalan utama Kabupaten PALI, diantaranya di akun FB Bang Jhen, akun FB (https://www.facebook.com/share/p/aAFptrc9u9CDiEdq/?mibextid=oFDknk),
” Diduga mobil Angkut BBM ILEGAL ….!!! makin brutal dan merajalela melintas di kabupaten Pali yg jd pertanyaan koh bebas ya
mobil BBM tersebut terbakar akibat…..??? ” komentar akun FB Bang Jhen.
Juga akun FB Antonsheren Anton (https://www.facebook.com/share/p/yCHj1W3V7X4R6z3C/?mibextid=oFDknk).
” lagi2 mobil diduga menangkut BBM ilegal terbakar di jalan lintas KM 10 Keluahan Handayani mulya, Kec.Talang Ubi Kab.PALI.
jdi tolong kepada pihak kepolisian Kab.PALI tindak tegas mobil2 pengangkut BBM ilegal yg melintas di Kab.PALI, karena kejadian ini bukan hanya kali ini, namun sudah berkali2 terjadi. gimana kalau terjadi di tenah permukiman warga, tentu akan menelan korban. jdi tolong kepeduliannya. dan satu lagi mereka para penangkut minyak ini, seperti kebal hukum. kami masyarakat pali akan bergerak untuk melarang keras mobil2 itu melintas di pali khususnya Talang Ubi. kami akan buat spanduk larangan keras mobil diduga pengangkut BBM ilegal,” komentar akun FB Antonsheren Anton.
Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun media ini, Peristiwa tersebut berawal dari mobil Pickup dengan nomor polisi BG 8012 DQ yang melaju dari arah simpang lima pendopo Talang Ubi menuju ke arah simpang Belimbing, sekira pukul 10.00 WIB, Sabtu (24/08/2024)
Namun saat melintas di TKP tepatnya di Jalan Merdeka KM 10 Kelurahan Handayani Mulya Kecamatan Talang Ubi, diduga sopir pickup mengantuk sehingga tidak bisa mengendalikan kendaraannya yang oleng dan menabrak tebing di kanan lajur jalan dan membuat mobil pickup tersebut terbalik dan menyebabkan kebakaran dan sempat menimbulkan kemacetan jalan disekitar lokasi.
Sedangkan sopir mobil pickup BG 8012 DQ yang mengangkut BBM ilegal itu sudah kabur melarikan diri dari TKP.
Kepala bidang Penyelamatan Suyadi SKM dari Damkar PALI ketika dikonfirmasi mengatakan, pihaknya menerima laporan adanya kecelakaan yang menyebabkan kebakaran sebuah mobil pada pukul 10.12 Wib.
” Saat petugas tiba dilokasi, pada Pukul 10.20 Wib, api sudah membesar dan ikut membakar semak belukar yang ada disekitar lokasi. Petugas langsung berupaya memadamkan api tersebut, agar kebakaran tidak meluas,” katanya dilansir dari Sripoku com.
Api baru berhasil dipadamkan pada pukul 10.51 Wib setelah sebanyak 2 Unit Mobil Damkar dan 2 unit mobil tangki serta 14 orang petugas yang dikerahkan dalam upaya pemadaman itu.
“Untuk korban jiwa tidak ada, dan api dapat dipadamkan. Kami juga melakukan peroses pendinginan dilokasi, karena ada semak belukar yang ikut terbakar dengan tujuan agar Api yang membakar semak belukar tersebut benar-benar padam tidak Menyebar ke tempat yang lain,” terangnya.
Berdasarkan pantauan dilokasi tampak mobil Pickup yang terbakar tampak hangus, hanya menyisakan puing-puing yang sudah gosong, dibelakang bagian bak mobil masih terlihat mesin penyedot dan tralis bekas baby Tedmond yang hangus. Saat sudah dipasang garis Polisi di lokasi kejadian.
Sementara Kasat Lantas Polres PALI AKP Teguh ketika dihubungi juga mengatakan tidak ada korban jiwa dilokasi.
Ia juga mengatakan, kasus ini sudah ditangani oleh Unit Pidsus Satreskrim Polres PALI.
“Korban jiwa tidak ada, untuk sopir masih dalam penyelidikan, karena saat kejadian sopir kabur dan tidak berada di TKP. Kasus ini sudah ditangani oleh Unit Pidsus Satreskrim Polres PALI dan masih dilakukan penyelidikan lebih lanjut,” ujarnya.
(RED)
