Ribuan Warga Banyuasin Geruduk DPRD Sumsel, Sampaikan 10 Tuntutan untuk Usir PT Melani

infoaktual sumsel 678ca75d 77c9 4226 9d8d 5865402f33fa

Palembang, Sumatera Selatan
InfoAktual.co.id

Sekitar 2.500 massa dari Desa Talang Kemang, Mainan, dan desa sekitarnya mendatangi Gedung DPRD Sumatera Selatan, Senin (6/1/2025).

Mereka tergabung dalam Forum Masyarakat Talang Kemang Bersatu untuk menyampaikan 10 tuntutan kepada DPRD Sumsel, yang dianggap mewakili suara rakyat.

Air mata tampak menetes dari ribuan massa dan para orator saat mereka menyuarakan aspirasinya.

Tuntutan utama mereka adalah meminta DPRD Sumsel mengambil langkah tegas terhadap PT Melani, yang dianggap menjadi sumber permasalahan masyarakat di wilayah Banyuasin.

Koordinator aksi, Wasito, didampingi Herman Sangkut dan Supeno, menyatakan bahwa mereka datang dari jauh dengan satu tujuan, yaitu meminta DPRD Sumsel mendukung rakyat.

“Kami tidak akan beranjak dari gedung ini sebelum DPRD turun menemui kami dan menyuarakan tuntutan kami,” tegas Wasito dalam orasinya.

Massa juga menyerukan agar PT Melani diusir dari Banyuasin. Mereka menilai perusahaan tersebut merugikan masyarakat, merusak akses jalan, dan tidak memenuhi tanggung jawab sosialnya.

“Usir PT Melani, yang menyebabkan rakyat menderita dan akses jalan rusak,” seru massa dengan lantang.

infoaktual sumsel 565d1ab9 059e 4d7e b4f0 17bd3c326f78

10 Tuntutan Forum Masyarakat Talang Kemang Bersatu dalam aksi ini adalah:

  1. Bebaskan akses jalan Desa Talang Kemang yang dikuasai PT Melani.
  2. Kembalikan lahan yang ditelantarkan PT Melani kepada rakyat.
  3. Mencabut HGU PT Melani.
  4. Audit CSR PT Melani yang tidak pernah dinikmati masyarakat.
  5. Meminta DPRD Sumsel, Gubernur Sumsel, dan Bupati Banyuasin menindak tegas dugaan pelanggaran PT Melani, termasuk penunggakan gaji karyawan.
  6. Bekerja sama dengan Kementerian Agraria untuk memeriksa izin PT Melani.
  7. Periksa tanam tumbuh yang diusahakan PT Melani yang diduga tidak sesuai izin.
  8. Audit limbah PT Melani yang diduga mencemari lingkungan.
  9. Mendesak PT Melani menyediakan lahan plasma untuk masyarakat.
  10. Hentikan sementara kegiatan PT Melani selama proses pemeriksaan.

Menanggapi tuntutan ini, Komisi IV DPRD Sumsel, yang diwakili Ade Pramanja, berjanji akan mengawal aspirasi masyarakat.

Ia memastikan DPRD akan segera turun ke lapangan untuk mengevaluasi permasalahan ini.

“InsyaAllah, dalam waktu dekat ini, pada hari Jumat, kami akan turun ke lapangan,” ujar Ade Pramanja, didampingi anggota komisi lainnya.

Ade juga menegaskan bahwa pihaknya akan memeriksa pelanggaran PT Melani dan merekomendasikan tindakan yang sesuai.

“Kami akan segera merekomendasikan perbaikan akses jalan kepada dinas terkait agar dapat direalisasikan,” tambahnya.

Rencana turun lapangan yang direncanakan DPRD Sumsel menjadi harapan baru bagi masyarakat Talang Kemang.

infoaktual sumsel decbdd76 91f0 4c9d 9bdb c3013b909d46

Langkah ini diharapkan mampu menyelesaikan masalah yang sudah bertahun-tahun dirasakan warga.

“Semoga DPRD bisa menjadi jembatan aspirasi kami dan menyelesaikan persoalan ini dengan adil,” ungkap Herman Sangkut, salah satu tokoh masyarakat.

Aksi ini menegaskan pentingnya sinergi antara pemerintah, masyarakat, dan pihak terkait untuk menciptakan keadilan dan kesejahteraan di wilayah Banyuasin.

Masyarakat kini menunggu realisasi janji DPRD Sumsel dalam mengatasi permasalahan PT Melani.

Kontributor: Veno