Anggaran Desa Sumber Rejo Diduga Bermasalah, Masyarakat Minta Audit Mendalam

Tiyuh Sumber Rejo

Tulang Bawang Barat, Lampung
InfoAktual.co.id

Realisasi anggaran ketahanan pangan tahun 2022-2023 di Tiyuh Sumber Rejo, Kecamatan Lambu Kibang, Kabupaten Tulang Bawang Barat, Lampung, menuai kritik dan dugaan penyimpangan. Beberapa warga menduga pengelolaan anggaran yang dilakukan Kepalo Tiyuh Sumber Rejo, Tugiman, tidak transparan dan tidak tepat sasaran.

Anggaran yang bersumber dari APBD tahun 2022, tahap kedua, mengalokasikan Rp 100 juta untuk pengerasan jalan usaha tani. Selain itu, Rp 64 juta dialokasikan untuk pemberdayaan masyarakat, termasuk alat produksi dan peternakan. Di tahun 2023, tahap pertama, penguatan lumbung desa dengan alokasi bibit tanam menghabiskan Rp 17,35 juta, sementara tahap kedua digunakan untuk alat produksi dan kandang peternakan sebesar Rp 10 juta, serta bantuan K3 senilai Rp 6 juta.

Pada tahap ketiga, anggaran ketahanan pangan mencakup pengelolaan pupuk kimia pertanian Rp 6 juta, pupuk organik Rp 12 juta, dan pestisida Rp 4,8 juta. Anggaran untuk bantuan bibit tanam mencapai Rp 41,12 juta. Warga menilai angka-angka tersebut sangat besar dan mencurigakan.

“Banyak warga tidak menerima bantuan pupuk organik, kimia, dan pestisida yang seharusnya diberikan. Dugaan kuat ada penyimpangan anggaran dana desa oleh Kepalo Tiyuh Tugiman,” ujar salah satu warga yang enggan disebutkan namanya.

Selain itu, masyarakat juga mencurigai adanya mark-up pada proyek pemeliharaan dan pembukaan jalan usaha tani. Anggaran yang cukup besar dinilai tidak sebanding dengan hasil pengerjaan di lapangan.