ACEH TIMUR– INFOAKTUAL.CO.ID | Nursaidah (60), warga Gampong Seumatang Muda Itam, Kecamatan Peureulak, Aceh Timur, akhirnya dapat pulang ke kampung halamannya setelah mengalami musibah di Malaysia yang menyebabkan patah tulang dan luka serius.
Musibah tersebut terjadi saat Nursaidah mengunjungi anaknya di Johor, Malaysia, sekitar sebulan lalu.
Akibat insiden itu, ia menjalani perawatan di Malaysia. Namun, rencana pemulangannya terkendala keterbatasan biaya dari pihak keluarga.
Kondisi ini akhirnya mendapat perhatian setelah Keuchik Gampong Seumatang Muda Itam menyurati anggota DPD RI asal Aceh, H. Sudirman Haji Uma, S.Sos, pada 7 Januari 2025, Menanggapi surat tersebut.
Haji Uma membantu menutupi kekurangan biaya pemulangan sekaligus berkoordinasi dengan Persatuan Perantau Aceh Malaysia (PPAM) untuk mengurus proses kepulangan Nursaidah, Pada Rabu (8/1/2025),
Nursaidah berhasil dipulangkan dan tiba di Bandara Internasional Kuala Namu, Deli Serdang, Sumatera Utara, sekitar pukul 13.35 WIB.
Ia disambut oleh Fajri, staf penghubung Haji Uma di Medan, serta Abdul Rafar dari Aceh Utara. Bahkan, Haji Uma sendiri turut hadir di bandara sebelum keberangkatannya ke Jakarta untuk memberikan dukungan langsung.
Dari Bandara Kuala Namu, Nursaidah dipulangkan ke Peureulak menggunakan ambulans yang disewa oleh Haji Uma.
Biaya pemulangan diketahui, total mencapai Rp 5,180,000, yang mencakup Rp 2,580,000 untuk pendamping keluarga. Haji Uma memberikan bantuan sebesar Rp 2,600,000 untuk menutupi kekurangan biaya sekaligus memfasilitasi pemulangan hingga ke Aceh.
Wardiah, anak kandung Nursaidah, mewakili keluarga menyampaikan rasa terima kasih yang mendalam kepada Haji Uma, PPAM, dan semua pihak yang telah berkontribusi dalam memulangkan ibunya.
“Kami sangat berterima kasih atas perhatian dan bantuan yang luar biasa ini. Semoga menjadi amal jariah,”ucapnya lirih penuh Syukur.
(D)